Shalom para pembaca Blog GBIS BK, pemberitaan firman Tuhan dilayani oleh bapak Pdt. Dr. Hosea Bambang S.A, S.H., M.A, M.Th, Ph.D
YESUS PULANG KAMPUNG
Lukas 24: 50-53
24:50 Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka.
24:51 Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga.
24:52 Mereka sujud menyembah kepada-Nya, lalu mereka pulang ke Yerusalem dengan sangat bersukacita.
24:53 Mereka senantiasa berada di dalam Bait Allah dan memuliakan Allah.
Hippokrates (460 SM - 370 SM) adalah seorang dokter dari Yunani kuno, yang dikenal sebagai figur medis yang paling terkemuka sepanjang masa, maka dari itu ia disebut "Bapak Kedokteran". Ia belajar dunia kedokteran di sekolah kedokteran
Pada abad-abad pertengahan Hippokrates tercatat sebagai seseorang yang menemukan mode-mode kepribadian, sekaligus mendalilkan bahwa pribadi seseorang dipisahkan berdasarkan empat temperamen
Kepribadian adalah ciri khas yang menggambarkan perilaku, pemikiran, dan emosi seseorang. Kepribadian merupakan perpaduan dari sikap, sifat, pola pikir, emosi, dan nilai-nilai yang memengaruhi seseorang
Jadi Hipokrates mengatakan, Bahwa sifat kepribadian Manusia itu digolongkan dalam empat golongan
1. MELANKOLIS
•Perfeksionis:
•Sensitif:
•Pendiam:
•Berempati:
•Pemikir Mendalam
•Teliti dan Berhati-hati:
2. PLEGMATIS
Tenang dan Santai
Menghindari Konflik:
Sabar:
Empati dan Peduli
Mudah Bergaul:
Cinta Damai:
Rendah Hati & Tidak Menonjol
3. SANGUIN
Ceria dan Optimis:
Ramah dan Mudah Bergaul:
Penyuka Perhatian:
Spontan dan Energik:
Kreatif dan Humoris:
4. COLERIS
Mudah bergaul
Mendominasi dan bisa diandalkan
Kreatif, inovatif, dan visioner
Ambisius, pekerja keras, dan percaya diri
Kompetitif dan mandiri
Berjiwa kepemimpinan
Fokus dengan hasil
Mudah marah
Keras kepala dan selalu merasa benar
Suka mengkritik orang tanpa memikirkan perasaannya
Terlihat sombong
•Mengapa Tuhan Yesus Harus Kembali Ke Sorga atau kata lainnya itu Pulang Kampung? (dari sisi Tuhan, Alkitab dengan jelas menjelaskan Ia akan mempersiapkan tempat bagi Umat pilihanNya, lalu apa tujuanNya bagi umatNya yg masih ada di Bumi ini yakni kita semua :
1. Supaya kita Menjadi orang Kristen yang dewasa
Tanda Orang Dewasa yaitu Makan makanan yang keras
(Ibr 5:12-14) "Peringatan supaya jangan Murtad"
Saat bayi baru lahir, ia minum ASI Ekseklusif. Namun semakin bertambah besar, ia makan bubur hingga mencapai usia beberapa tahun Kemudian ia akan makan makanan keras tentunya setelah ia mampu mengunyah.
Kehidupan rohani kita pun di ibaratkan demikian. Saat kita masih bayi secara rohani, kita masih diberi ASI ibu maksudnya adalah makanan rohani yang lembut untuk jiwa kita, namun seiring bertambahnya umur kerohanian kita, kita harus siap untuk makan makanan yang keras agar Tubuh Rohani kita semakin bertambah dewasa dan iman kita juga semakin bertambah lebih kuat.
Di ayat 14 itu, disebutkan tentang makanan keras, hal itu maksudnya adalah ajaran yang membangun iman, yang membuat kita mencapai taraf kerohanian yang lebih tinggi lagi dalam Kristus. Maknanya Kita harus siap ditegur dan dibentuk untuk mencapai kesempurnaan seperti Tuhan Yesus.
Ada 3 ciri-ciri ajaran Rohani yang sehat, dan dapat mendewasakan rohani kita:
1.Ajaran itu menegur setiap pelanggaran dan dosa yang kita lakukan dan mengajak kita untuk bertobat.
Banyak ajaran yang sifatnya hanya membuai dan membuat kita terlena sehingga tidak peduli dengan dosa-dosa dan gaya hidup yang tidak berkenan kepada Tuhan. Ajaran sehat tidaklah demikian. Ajaran yang sehat itu menegur dosa-dosa kita tanpa kompromi, yang tujuannya adalah membangun iman kita menjadi kuat dan setia di dalam Tuhan. (Contoh Ajaran Berpuasa..)
2. Ajaran itu tidak berfokus hanya kepada janji berkat jasmani dan materi.
Saya percaya Setiap pengajaran yang berlandaskan pada kebenaran firman Tuhan pastilah akan mengungkapkan bagaimana seharusnya fokus hidup kita yang benar dan fokus hidup kita bukanlah pada kekayaan harta duniawi melainkan pada Tuhan sebagai satu-satunya sumber segalanya bagi kita.
Jadi fokus kita adalah Tuhan, bukan dunia ini. Memang kita masih hidup di dunia, tapi jangan jadi manusia duniawi melainkan hiduplah seturut kehendak Tuhan.
3. Ajaran itu membawa kita kepada kehidupan yang berbuah ( memiliki sikap dan karakter seperti Yesus)
Ajaran yang benar, akan membawa saudara fokus kepada Tuhan Yesus, bukan kepada yang lain. Sebab Inti hidup kita semua adalah melakukan kehendak-Nya, dan untuk menyatakan kemuliaanNya kepada dunia.
•Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan, untuk menjadi dewasa secara rohani, kita perlu makan makanan rohani yang baik yaitu firman Tuhan, dan makanan rohani yang kita makan haruslah makanan rohani yang “keras-keras”. Karena Kita Tidak minum susu ibu lagi (I Kor 3:2) mengatakan air Susu, bukanlah makanan keras, ….
Contoh orang yang dewasa rohaninya karena makan makanan yang keras. Adalah; Orang itu tidak mudah tersinggung bila ditegur Tuhan lewat firman Tuhan atau perkataan hamba Tuhan, Tetapi bersyukur karena itu berarti Tuhan menyayangi. (hubungkan dengan 4 gol Kepribadian)
Kepribadian; Melankolis, Plegmatis, Sanguin, Koleris
Mengapa Yesus Pulang Kampung?.....
2. Supaya kita Menjadi Orang Kristen Yang Peduli
Kepedulian adalah bentuk kata kerja dari kata “peduli.” Peduli itu sendiri didefinisikan sebagai mengindahkan, memperhatikan, dan menghiraukan.
Jadi, peduli merupakan sikap mengindahkan atau memberikan perhatian terhadap kebutuhan orang lain atau menghiraukan keadaan orang lain yang membutuhkan pertolongan.
•Kita harus ingat bahwa pada dasarnya manusia diciptakan sebagai makhluk sosial. Di mana manusia memerlukan orang lain untuk bisa bertahan hidup, di samping itu firman Tuhan juga menuliskan bahwa “tidak baik” jika manusia seorang diri saja.
•Hal yang tentunya menjadi sebuah ironi ketika manusia yang adalah makhluk sosial tetapi dia tidak memiliki kepekaan sosial, Nah salah satu bentuk kepekaan social itu adalah “kepedulian".
Kalau mengingat bahwa panggilan hidup orang Kristen adalah untuk memuliakan Tuhan melalui perbuatan baik yang kita terapkan. Maka sudah sharusnya setiap hari kita menerapkan kepedulian itu menjadi karakter hidup yang baik yang kita kerjakan sambil kita mengiring Tuhan.
• Kisah Lukas 10:25-37 "Orang Samaria yang murah hati"
Ini adalah sebuah perumpamaan yang diajarkan Tuhan Yesus kepada para pendengar-Nya. ada seorang yang dirampok lalu dibiarkan tergeletak di jalan dan kemudian ada beberapa orang yang lewat di TKP tersebut.
Yang pertama Ada seorang imam dan berikutnya seorang Lewi (kita tahu fungsi mereka dalam agama yahudi, mereka adalah orang yang dikhususkan untuk melayani di bait suci) tetapi mereka tidak berhenti untuk menolong orang yang tergeletak itu. Artinya mereka tidak memiliki kepedulian sekalipun mereka bekerja di ladang Tuhan. Hingga akhirnya lewatlah seorang Samaria yang kemudian menolong orang tersebut bahkan ia melakukannya lebih dari apa yang seharusnya dikerjakan orang pada umumnya mengingat ia tidak mengenal orang yang ditolong tersebut.
Dari kisah ini kita mengetahui dengan pasti bahwa objek kepedulian kita adalah sesama kita.
¤Orang Samaria (Somrim=penjaga) dalam tradisi Yahudi Israel selatan merupakan orang yang tidak masuk hitungan sebagai orang Yahudi karena latar belakang sejarah Isarel yang terpecah menjadi dua. Namun orang Samaria tersebut, dia tidak pilih-pilih untuk menolong seseorang (apakah ia dari suku Yehuda atau bukan) dia menolong karena peduli sebagai sesama manusia yang sedang tergeletak dan hampir mati di pinggir jalan.
•Alkitab mengajarkan kita untuk memperhatikan orang lain dan bertolong-tolongan menanggung beban atau bisa dikatakan ikut merasakan kesukaran dan kesulitan orang lain. Amin bapak ibu semua?
Dalam pengajaran-Nya Yesus memberitahukan kepada kita bahwa kasih yang diekpresikan itu merupakan bentuk kepedulian kita kepada orang lain.
• Ingatlah juga Kisah Yesus memberi makan 5000 orang, hal itu bermula dari belas kasihan Tuhan Yesus kepada orang-orang yang mengikut Dia, sehingga Ia berkata kepada murid-murid-Nya “tidak perlu mereka pergi, kamu harus memberi mereka makan” (Matius 14:16). Dalam kisah ini, sebenarnya Yesus menggugah kepedulian hati murid-murid kepada orang banyak yang mengikuti mereka.
Ini semua adalah pembahasan tentang sikap Peduli kita terhadap Sesama ( Mar 14:13-21)
Namun Sebelum kita mengambil sikap peduli kepada sesama adalah lebih baik kita itu juga peduli terhadap diri kita sendiri seperti yang tertulis dalam (1 Tim 4: 16)
Awasilah dirimu sendiri dan awasilah ajaranmu. Bertekunlah dalam semuanya itu, karena dengan berbuat demikian engkau akan menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar engkau.
• Ada puisi yang tertulis di makam seorang Uskup Anglikan di Westminster Abbey (London) di tempat itu juga berfungsi sebagai Gereja tradisional tempat penobatan raja dan ratu Inggris dan juga pemakaman mereka, sekitar 1100 AD. Puisi ini ditulis berkisah tentang seorang pria yang ingin mengubah dunia.
"Ketika aku muda, aku ingin mengubah seluruh dunia. Lalu ku sadari, betapa sulit mengubah seluruh dunia ini. Maka aku putuskan untuk mengubah negaraku saja.
Ketika aku sadari bahwa aku tidak bisa mengubah negaraku, aku mulai berusaha mengubah kotaku. Ketika aku semakin tua, aku menyadari tidak mudah mengubah kotaku. Maka aku mulai mengubah keluargaku.
Kini aku semakin renta, aku pun tak bisa mengubah keluargaku. Ternyata aku sungguh menyadari bahwa satu-satunya yang bisa aku ubah adalah diriku sendiri.
Sering kali, kita ingin orang lain bisa berubah lebih dahulu namun kita sendiri tidak mau berubah. Kita ingin anggota keluarga rajin membaca Firman dan berdoa, sementara kita sendiri jarang melakukannya. sebagai suami/isteri ingin untuk lebih sabar, tapi masing-masing tidak bisa mengendalikan diri.
Ketahuilah; puisi itu mengingatkan cara terbaik untuk mengubah orang lain yaitu dengan mengubah diri sendiri terlebih dahulu. Rasul Paulus dlm suratnya kepada Timotius menuliskan: (Timotius adalah seorang muda yang bertalenta Paulus mempersiapkannya sebagai penerusnya, akhirnya uskup di Efesus)
Timotius, engkau harus setia melakukan kebenaran itu terlebih dahulu, sebelum mengajarkannya kepada orang lain. Karena melalui dirimulah Allah akan mengubah hidup tiap orang yang engkau gembalakan
¤Hari ini, apakah Anda ingin melihat anggota keluarga, teman atau rekan kerja Anda mengalami perubahan ke arah yang lebih baik? Contohnya memiliki kepedulian kepada orang lain, Tidak ada cara lain yang paling ampuh, selain memulainya dari diri sendiri. (hubungan dengan 4 golongan Kepribadian)
Kepribadian; Melankolis, Plegmatis, Sanguin, Koleris
Mengapa Yesus Pulang Kampung?.....
3. Menjadi orang Kristen yang Mandiri
Yaitu orang Kristen yang mampu membedakan kehendak Allah dari kehendaknya sendiri, sehingga ia bisa berhasil menghadapi masalah, persoalan dan tantangan hidupnya.
Roma 12:2 Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
Ayat ini dibuka dengan kalimat: “janganlah kamu menjadi serupa/ seperti dunia ini, atau janganlah bertindak/bertingkah laku seperti orang dunia yang tidak tahu kehendak Allah.”
Orang Dunia itu berjalan dalam kegelapan, tapi saudara dan saya kita ini tidak berjalan di dalam kegelapan, melainkan di dalam terang Firman Tuhan, jadi seharusnya saudara dan saya tahu kehendak Allah, tahu apa keinginan Allah. Ya kan?
Ada 3 hal yang dapat kita pelajari dari ayat tersebut, yaitu bagaimana caranya kita dapat mengetahui kehendak Allah?
1. Kita Harus mengalami PEMBAHARUAN BUDI (perubahan pikiran, hati, dan cara hidup)
2. Setelah kita mengalami PEMBAHARUAN BUDI, maka hidup kita harus berubah atau mengalami perubahan hidup
3. Setelah kita mengalami PEMBAHARUAN BUDI dan PERUBAHAN HIDUP barulah kita ini bisa mengerti mana yang kehendak Allah dan yang bukan kehendak Allah.
¤Saudara bisa perhatikan, saat bangsa Israel berada di padang gurun, ketika orang Israel keluar dari kehendak Allah mereka alami kebinasaan, bahkan Musa orang yang dipakai sejak awal namun ketika tidak mengikuti kehendakNya, maka ia tidak bisa masuk ke tanah perjanjian. Oleh sebab itu Tuhan menuntun mereka begitu rupa, sampai mereka bisa masuk ke tanah perjanjian.
•Nah inilah yang dimaksud dengan kehendak Allah, yaitu jalan Allah, keinginan Allah, tuntunan Allah, kepada kita supaya saudara dan saya tidak memberontak. Ikuti saja apa mau-Nya, ikuti saja apa kehendak-Nya. Amin
Namun, Kadang kala kehendak Allah itu tidak bisa dicerna oleh pola pikir kita. Kenapa demikian?
Karena pikiran manusia kita ini sangat terbatas. Bisa saudara bayangkan, otak manusia yang sangat terbatas ini besarnya aja, cuma sekepalan tangan, sedangkan Allah kita itu sangat luar biasa dahsyatnya, lalu bagaimana kita bisa memahami kehendak Allah itu?
2 Tawarikh 15 :7
Tetapi kamu ini, kuatkanlah hatimu, jangan lemah semangatmu, karena ada upah bagi usahamu!"
Meskipun kita sudah mengetahui bahwa Tuhan senantiasa mendampingi kita, di kala suka dan duka, namun kadang kita sebagai manusia sering kali melupakanNya dan tidak peka terhadap suaraNya. Maka dari itu kita harus memiliki semangat dan sikap yang benar sebagai anak-anak Tuhan, untuk menghadapi masalah yang ada. Sikap yang Tuhan inginkan di saat kita menghadapi persoalan, di antaranya:
Jangan Mudah Putus Asa. Di saat kita menghadapi masalah dan sulit untuk kita hadapi, sering kali kita menjadi putus asa. Padahal Sikap putus asa, tidak dapat menyelesaikan masalah.
Semakin mendekatkan diri dengan Tuhan. Masalah bukanlah fokus yang utama. Tapi berseru, memohon pertolongan Tuhan, berserah dan yakin kepadaNya, maka percayalah kita akan diberi kekuatanNya, Tuhan itu akan selalu menolong kita yang berseru dan berserah kepadaNya.
Kuatkan Iman. Dalam menghadapi pergumulan yang berat, mungkin saja sebagian orang mengalami iman yang goyah. Dengan iman yang teguh, maksudnya menguatkan iman kita yakinlah Tuhan akan memberikan hikmat kepada kita, sehingga keputusan & tindakan yang kita buat adalah yang terbaik.
Tetap bersyukur. Apapun yang terjadi dalam hidup kita, sesulit apapun persoalan hidup kita, tetap harus dihadapi dengan rasa syukur karena kita masih diberikan kekuatan untuk menghadapi semua masalah hidup kita.
Teruslah berdoa. Berdoa merupakan cara kita berkomunikasi dengan Tuhan. Melalui doa kita dapat mengungkapkan semua yang kita rasakan. Filipi 4:6: “Janganlah hendaknya kamu khawatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur”.
Jadi ketika kita mengalami masa-masa sulit ingatlah untuk selalu mencari Tuhan, karena hanya Dialah yang dapat mengurangi beban kita melalui berkat ataupun mujizatNya. Amin.
PENUTUP
Sekalipun Tuhan Yesus sudah tidak hadir secara fisik di dunia ini, karena ia telah terangkat kesurga. Yesus Pulang Kampung Namun Sesungguhnya DIA tidak pernah meninggalkan kita buktinya Dia telah memberikan ROH KUDUS-NYA agar kita menjadi Kristen yang Dewasa, Peduli dan Mandiri
Maka Masih adakah KRISTEN KAMPUNGAN di antara kita ?
Kenapa saya sebut kampungan? Jawabannya orang itu Karena tidak mau Dewasa, tidak mau Peduli bahkan tidak mandiri dalam Tuhan padahal Yesus Sudah memberi segalanya untuk kita berkemenangan Bersama Yesus,
Maju terus dan jadilah kuat dalam Tuhan, Tuhan Memberkati
YESUSKU KAU TERINDAH (F)
Kudatang dengan syukurku
Membawa kerinduanku
Yesus, inginku menyenangkanMu
KaryaMu indah bagiku
Kasih yang menyelamatkanku
Yesus, inilah persembahanku
Reff
Kumembawa hatiku
Hanya Engkau di hidupku
Yesusku, Kau terindah
S'lamanya kumenyembahMu
Kumembawa hidupku
Inilah persembahanku
'Tuk Yesusku yang terindah
S'lamanya kumenyembahMu, Yesus
Link Video Ibadah Umum GBIS BK - Minggu, 13 April 2025
Blog GBIS BK punya gawe koleksi lagu-lagu gereja di akun Tik Tok dan Youtube, yuk LIKE dan FOLLOW :
SHARE & LIKE Akun Tik Tok Admin Blog GBIS BK (Kumpulan Lagu-lagu Gereja)
SUBSCRIBE Channel Youtube Blog GBIS BK - RC777 Channel (Kumpulan Lagu-lagu Gereja)
Preacher : Pdt. Dr. Hosea Bambang S.A, S.H., M.A, M.Th, Ph.D
**************** [] *****************
NEW RELEASE - Koleksi Edisi Enlightenment Letters (firman Tuhan singkat - powerful - membuka wawasan baru) !
Kita PENGELOLA bukan PEMILIK Segala yang Melekat pada Kita di Dunia
Bagaimana Nyawa kita Keluar ketika kita Mati Menurut Alkitab ?
Mengapa Orang Kristen Tidak Boleh Makan Darah?!
Berbedakah Kristen dengan Agama Lain ?
Andalkan Tuhan dan DIA AKAN BERTINDAK !
Tuhan SABAR MENANTI kita DATANG KEPADANYA !
Blog GBIS Bukit Karmel memiliki beragam koleksi sebagai berikut :
+ Koleksi Renungan Firman Tuhan AUDIO yang membantu Anda dapat mendengarkan firman Tuhan dalam berbagai kegiatan Anda
+ RANGKUMAN FIRMAN TUHAN yang dapat menambah wawasan pengetahuan Anda tentang eksplorasi pembahasan firman Tuhan
+ VIDEO FULL IBADAH umum bagi Anda yang ingin menikmati rekaman ibadah dan firman Tuhan
+ VIDEO INTERAKTIF SENENGNYANGOFI - Ngobrolin firman dengan gaya, dengan beragam koleksi tema yang dibahas
+ e-BOOK yang dapat didownload dan dapat bermanfaat bagi Anda yang memerlukan
+ ALKITAB AUDIO (Perjanjian Lama & Perjanjian Baru dalam format MP3) mendengarkan firman Tuhan setiap waktu
+ QUOTES - Wise Word Card - Koleksi kata-kata mutiara, mulai dari ucapan ulang tahun, hari raya, ucapan selamat pagi yang membangun iman, RIP dan sebagainya.
**************** [] *****************
NOTE : Kalau Anda mengakses melalui hape ke https://gbisbk.blogspot.com setelah muncul tampilan blognya, segera scroll ke ujung paling bawah pilih "Lihat versi web" lalu klik, maka akan tampil blog versi web, katalog Warta GBIS ada di sisi kanan ya.
Semoga mudah dipahami dan bermanfaat. Tuhan Yesus memberkati.🙏🏽
@BILA ANDA MERASA DIBERKATI MELALUI FIRMAN TUHAN/POSTINGAN/KESAKSIAN INI, SILAKAN KOMEN DI KOLOM KOMENTAR DI BAWAH INI.
@SILAKAN SHARE LINK POSTINGAN INI KE TEMAN-TEMAN/SAHABAT ANDA, Mari Viralkan Postingan yang Memberkati Orang lain juga.
Admin menerima artikel kesaksian/ renungan firman Tuhan/ rangkuman khotbah/ dokumentasi foto event komisi/PDW/video komisi, e-mail ke : gbisbk.kebayoranlama@gmail.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar