Kesempatan yang Kedua

Ibadah Umum GBIS BK - Minggu, 20 Oktober 2024

    Shalom para pengunjung dan pembaca setia Blog GBIS BK pelayananfirman Tuhan pagi ini dilayani oleh bapak Pdt. Dr. Drs. Martin L. Winarto, M.A, M.Th, D.Min, D.Ed.

    Dalam kehidupan kita ada waktunya, saat kita menghadapi suatu tantangan, apa yang tidak pernah kita pikirkan namun terjadi begitu saja. Mungkin kita mengatakan,"Tuhan aku tidak sanggup lagi." Namun kita bisa tetap ada sampai saat ini, ini semua adalah kemurahan Tuhan.

    Tema firman Tuhan pagi, "Kesempatan yang Kedua." Siapa di sini mau diberikan kesempatan Kedua setelah kesempatan yang Pertama kita tidak memanfaatkan dengan baik? Tentu kita semua mau mendapatkan Kesempatan yang Kedua ini. Mari kita baca Injil Matius 27 : 13-26,

1. (Mat 27:13) Maka kata Pilatus kepada-Nya: "Tidakkah Engkau dengar betapa banyaknya tuduhan saksi-saksi ini terhadap Engkau?"
2. (Mat 27:14) Tetapi Ia tidak menjawab suatu katapun, sehingga wali negeri itu sangat heran.
3. (Mat 27:15) Telah menjadi kebiasaan bagi wali negeri untuk membebaskan satu orang hukuman pada tiap-tiap hari raya itu atas pilihan orang banyak.
4. (Mat 27:16) Dan pada waktu itu ada dalam penjara seorang yang terkenal kejahatannya yang bernama Yesus Barabas.
5. (Mat 27:17) Karena mereka sudah berkumpul di sana, Pilatus berkata kepada mereka: "Siapa yang kamu kehendaki kubebaskan bagimu, Yesus Barabas atau Yesus, yang disebut Kristus?"
6. (Mat 27:18) Ia memang mengetahui, bahwa mereka telah menyerahkan Yesus karena dengki.
7. (Mat 27:19) Ketika Pilatus sedang duduk di kursi pengadilan, isterinya mengirim pesan kepadanya: "Jangan engkau mencampuri perkara orang benar itu, sebab karena Dia aku sangat menderita dalam mimpi tadi malam."
8. (Mat 27:20) Tetapi oleh hasutan imam-imam kepala dan tua-tua, orang banyak bertekad untuk meminta supaya Barabas dibebaskan dan Yesus dihukum mati.
9. (Mat 27:21) Wali negeri menjawab dan berkata kepada mereka: "Siapa di antara kedua orang itu yang kamu kehendaki kubebaskan bagimu?" Kata mereka: "Barabas."
10. (Mat 27:22) Kata Pilatus kepada mereka: "Jika begitu, apakah yang harus kuperbuat dengan Yesus, yang disebut Kristus?" Mereka semua berseru: "Ia harus disalibkan!"
11. (Mat 27:23) Katanya: "Tetapi kejahatan apakah yang telah dilakukan-Nya?" Namun mereka makin keras berteriak: "Ia harus disalibkan!"
12. (Mat 27:24) Ketika Pilatus melihat bahwa segala usaha akan sia-sia, malah sudah mulai timbul kekacauan, ia mengambil air dan membasuh tangannya di hadapan orang banyak dan berkata: "Aku tidak bersalah terhadap darah orang ini; itu urusan kamu sendiri!"
13. (Mat 27:25) Dan seluruh rakyat itu menjawab: "Biarlah darah-Nya ditanggungkan atas kami dan atas anak-anak kami!"
14. (Mat 27:26) Lalu ia membebaskan Barabas bagi mereka, tetapi Yesus disesahnya lalu diserahkannya untuk disalibkan.

    Nama Yesus Barabas disebutkan di Matius 27, setelah itu kita tidak tahu kemana dan bagaimana Yesus Barabas ini. Padahal dia mendapatkan kesempatan yang Kedua, dari seharusnya dia harus dihukum mati. Demikian juga kita, yang mendapatkan kesempatan yang Kedua dari yang seharusnya kita mati akibat upah dosa kita yang adalah maut, dengan kematian Yesus di atas kayu Salib, sehingga kita mendapatkan Kesempatan yang Kedua.

II Raja-raja 20 : 1-21, kisah tentang raja Hizkia yang diberikan kesempatan yang Kedua oleh Tuhan, dengan diperpanjang hidupnya namun diakhir hidupnya tidak sesuai yang Tuhan inginkan!

1. (2raja-raja 20:1) Pada hari-hari itu Hizkia jatuh sakit dan hampir mati. Lalu datanglah nabi Yesaya bin Amos, dan berkata kepadanya: "Beginilah firman TUHAN: Sampaikanlah pesan terakhir kepada keluargamu, sebab engkau akan mati, tidak akan sembuh lagi."
2. (2raja-raja 20:2) Lalu Hizkia memalingkan mukanya ke arah dinding dan ia berdoa kepada TUHAN:
3. (2raja-raja 20:3) "Ah TUHAN, ingatlah kiranya, bahwa aku telah hidup di hadapan-Mu dengan setia dan dengan tulus hati dan bahwa aku telah melakukan apa yang baik di mata-Mu." Kemudian menangislah Hizkia dengan sangat.
4. (2raja-raja 20:4) Tetapi Yesaya belum lagi keluar dari pelataran tengah, tiba-tiba datanglah firman TUHAN kepadanya:
5. (2raja-raja 20:5) "Baliklah dan katakanlah kepada Hizkia, raja umat-Ku: Beginilah firman TUHAN, Allah Daud, bapa leluhurmu: Telah Kudengar doamu dan telah Kulihat air matamu; sesungguhnya Aku akan menyembuhkan engkau; pada hari yang ketiga engkau akan pergi ke rumah TUHAN.
6. (2raja-raja 20:6) Aku akan memperpanjang hidupmu lima belas tahun lagi dan Aku akan melepaskan engkau dan kota ini dari tangan raja Asyur; Aku akan memagari kota ini oleh karena Aku dan oleh karena Daud, hamba-Ku."
7. (2raja-raja 20:7) Kemudian berkatalah Yesaya: "Ambillah sebuah kue ara!" Lalu orang mengambilnya dan ditaruh pada barah itu, maka sembuhlah ia.
8. (2raja-raja 20:8) Sebelum itu Hizkia telah berkata kepada Yesaya: "Apakah yang akan menjadi tanda bahwa TUHAN akan menyembuhkan aku dan bahwa aku akan pergi ke rumah TUHAN pada hari yang ketiga?"
9. (2raja-raja 20:9) Yesaya menjawab: "Inilah yang akan menjadi tanda bagimu dari TUHAN, bahwa TUHAN akan melakukan apa yang telah dijanjikan-Nya: Akan majukah bayang-bayang itu sepuluh tapak atau akan mundur sepuluh tapak?"
10. (2raja-raja 20:10) Hizkia berkata: "Itu perkara ringan bagi bayang-bayang itu untuk memanjang sepuluh tapak! Sebaliknya, biarlah bayang-bayang itu mundur ke belakang sepuluh tapak."
11. (2raja-raja 20:11) Lalu berserulah nabi Yesaya kepada TUHAN, maka dibuat-Nyalah bayang-bayang itu mundur ke belakang sepuluh tapak, yang sudah dijalani bayang-bayang itu pada penunjuk matahari buatan Ahas.
12. (2raja-raja 20:12) Pada waktu itu Merodakh-Baladan bin Baladan, raja Babel, menyuruh orang membawa surat dan pemberian kepada Hizkia, sebab telah didengarnya bahwa Hizkia sakit tadinya.
13. (2raja-raja 20:13) Hizkia bersukacita atas kedatangan mereka, lalu diperlihatkannyalah kepada mereka segenap gedung harta bendanya, emas dan perak, rempah-rempah dan minyak yang berharga, gedung persenjataannya dan segala yang terdapat dalam perbendaharaannya. Tidak ada barang yang tidak diperlihatkan Hizkia kepada mereka di istananya dan di seluruh daerah kekuasaannya.
14. (2raja-raja 20:14) Kemudian datanglah nabi Yesaya kepada raja Hizkia dan bertanya kepadanya: "Apakah yang telah dikatakan orang-orang ini? Dan dari manakah mereka datang?" Jawab Hizkia: "Mereka datang dari negeri yang jauh, dari Babel!"
15. (2raja-raja 20:15) Lalu tanyanya lagi: "Apakah yang telah dilihat mereka di istanamu?" Jawab Hizkia: "Semua yang ada di istanaku telah mereka lihat. Tidak ada barang yang tidak kuperlihatkan kepada mereka di perbendaharaanku."
16. (2raja-raja 20:16) Lalu Yesaya berkata kepada Hizkia: "Dengarkanlah firman TUHAN!
17. (2raja-raja 20:17) Sesungguhnya, suatu masa akan datang, bahwa segala yang ada dalam istanamu dan yang disimpan oleh nenek moyangmu sampai hari ini akan diangkut ke Babel. Tidak ada barang yang akan ditinggalkan, demikianlah firman TUHAN.
18. (2raja-raja 20:18) Dan dari keturunanmu yang akan kauperoleh, akan diambil orang untuk menjadi sida-sida di istana raja Babel."
19. (2raja-raja 20:19) Hizkia menjawab kepada Yesaya: "Sungguh baik firman TUHAN yang engkau ucapkan itu!" Tetapi pikirnya: "Asal ada damai dan keamanan seumur hidupku!"
20. (2raja-raja 20:20) Selebihnya dari riwayat Hizkia, segala kepahlawanannya dan bagaimana ia membuat kolam dan saluran air dan mengalirkan air ke dalam kota, bukankah semuanya itu tertulis dalam kitab sejarah raja-raja Yehuda?

    Kita belajar dari Onesimus yang mendapatkan Kesempatan yang Kedua dan dia memanfaatkannya sesuai dengan kehendak Tuhan, di Filemon 1 : 8-22

1. (Flm 1:8) Karena itu, sekalipun di dalam Kristus aku mempunyai kebebasan penuh untuk memerintahkan kepadamu apa yang harus engkau lakukan,
2. (Flm 1:9) tetapi mengingat kasihmu itu, lebih baik aku memintanya dari padamu. Aku, Paulus, yang sudah menjadi tua, lagipula sekarang dipenjarakan karena Kristus Yesus,
3. (Flm 1:10) mengajukan permintaan kepadamu mengenai anakku yang kudapat selagi aku dalam penjara, yakni Onesimus
4. (Flm 1:11) --dahulu memang dia tidak berguna bagimu, tetapi sekarang sangat berguna baik bagimu maupun bagiku.
5. (Flm 1:12) Dia kusuruh kembali kepadamu--dia, yaitu buah hatiku--.
6. (Flm 1:13) Sebenarnya aku mau menahan dia di sini sebagai gantimu untuk melayani aku selama aku dipenjarakan karena Injil,
7. (Flm 1:14) tetapi tanpa persetujuanmu, aku tidak mau berbuat sesuatu, supaya yang baik itu jangan engkau lakukan seolah-olah dengan paksa, melainkan dengan sukarela.
8. (Flm 1:15) Sebab mungkin karena itulah dia dipisahkan sejenak dari padamu, supaya engkau dapat menerimanya untuk selama-lamanya,
9. (Flm 1:16) bukan lagi sebagai hamba, melainkan lebih dari pada hamba, yaitu sebagai saudara yang kekasih, bagiku sudah demikian, apalagi bagimu, baik secara manusia maupun di dalam Tuhan.
10. (Flm 1:17) Kalau engkau menganggap aku temanmu seiman, terimalah dia seperti aku sendiri.
11. (Flm 1:18) Dan kalau dia sudah merugikan engkau ataupun berhutang padamu, tanggungkanlah semuanya itu kepadaku--
12. (Flm 1:19) aku, Paulus, menjaminnya dengan tulisan tanganku sendiri: Aku akan membayarnya--agar jangan kukatakan: "Tanggungkanlah semuanya itu kepadamu!" --karena engkau berhutang padaku, yaitu dirimu sendiri.
13. (Flm 1:20) Ya saudaraku, semoga engkau berguna bagiku di dalam Tuhan: Hiburkanlah hatiku di dalam Kristus!
14. (Flm 1:21) Dengan percaya kepada ketaatanmu, kutuliskan ini kepadamu. Aku tahu, lebih dari pada permintaanku ini akan kaulakukan.
15. (Flm 1:22) Dalam pada itu bersedialah juga memberi tumpangan kepadaku, karena aku harap oleh doamu aku akan dikembalikan kepadamu.

    Surat Paulus kepada Filemon, ketika Paulus dipenjara berjumpa dengan Onesimus karena berhutang dan memperoleh Kesempatan yang Kedua setelah dilayani oleh Paulus. Mari kita lihat apa yang dilakukan Onesimus setelah dia mendapatkan Kesempatan yang Kedua, mari baca Kolose 4 : 7-9,

1. (Kol 4:7) Semua hal ihwalku akan diberitahukan kepada kamu oleh Tikhikus, saudara kita yang kekasih, hamba yang setia dan kawan pelayan dalam Tuhan.
2. (Kol 4:8) Ia kusuruh kepadamu dengan maksud, supaya kamu tahu akan hal ihwal kami dan supaya ia menghibur hatimu.
3. (Kol 4:9) Ia kusuruh bersama-sama dengan Onesimus, saudara kita yang setia dan yang kekasih, seorang dari antaramu. Mereka akan memberitahukan kepadamu segala sesuatu yang terjadi di sini.

    Pada akhirnya setelah Onesimus berjumpa dengan Paulus, dia dibenarkan dan menjadi milik Tuhan. Kita yang pagi hari ini seharusnya kita disalibkan seperti Yesus Barabas namun kita tidak disalibkan karena Tuhan memberikan kesempatan yang Kedua bagi kita semua!

Bagian PERTAMA, kita perhatikan di Filemon 1 : 11

(Flm 1:11) --dahulu memang dia tidak berguna bagimu, tetapi sekarang sangat berguna baik bagimu maupun bagiku.

Mendapatkan Kesempatan yang Kedua berarti SEKARANG juga kita lakukan! Tidak ada kata BESOK atau NANTI melainkan SEKARANG!!

Ibrani 11 : 1

(Ib 11:1) Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

(Heb 11:1) Now faith is the substance of things hoped for, the evidence of things not seen.

Tertulis dalam terjemahan New King James ada kata NOW ! Onesimus melakukan setelah dia percaya pada Yesus Kristus, dia segera melakukan pelayanannya dan tidak menunda-nunda.

Bagian KEDUA, Filemon 1 : 17

(Flm 1:17) Kalau engkau menganggap aku temanmu seiman, terimalah dia seperti aku sendiri.

(Ib 11:1) Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

Kesempatan yang Kedua berbicara tentang IMAN, melakukan perintah Tuhan sekarang juga - menggenapi apa yang menjadi kehendak Allah. Berbahagialah kita yang memiliki Tuhan Yesus yang mati di kayu salib. 

Bagian KETIGA, Filemon 1

Apa yang harus kita lakukan dengan Iman kita setelah mendapatkan Kesempatan yang Kedua. Ibrani 3 : 7, 13-15.

1. (Ib 3:7) Sebab itu, seperti yang dikatakan Roh Kudus: "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya,
2. (Ib 3:8) janganlah keraskan hatimu seperti dalam kegeraman pada waktu pencobaan di padang gurun,

1. (Ib 3:13) Tetapi nasihatilah seorang akan yang lain setiap hari, selama masih dapat dikatakan "hari ini", supaya jangan ada di antara kamu yang menjadi tegar hatinya karena tipu daya dosa.
2. (Ib 3:14) Karena kita telah beroleh bagian di dalam Kristus, asal saja kita teguh berpegang sampai kepada akhirnya pada keyakinan iman kita yang semula.
3. (Ib 3:15) Tetapi apabila pernah dikatakan: "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu seperti dalam kegeraman",

JANGAN KERASKAN HATIMU - lembutkanlah hati kita semua ketika kita mendapatkan Kesempatan yang Kedua, kita mau rendah hati menerima teguran dari Tuhan, mau bertobat, berdoa, bersaat teduh mencari Tuhan. Tuhan pun dapat melembutkan hati kita yang keras sekalipun. 

Keluaran 14 : 8

(Kel 14:8) Demikianlah TUHAN mengeraskan hati Firaun, raja Mesir itu, sehingga ia mengejar orang Israel. Tetapi orang Israel berjalan terus dipimpin oleh tangan yang dinaikkan.

(Kel 14:17) Tetapi sungguh Aku akan mengeraskan hati orang Mesir, sehingga mereka menyusul orang Israel, dan terhadap Firaun dan seluruh pasukannya, keretanya dan orangnya yang berkuda, Aku akan menyatakan kemuliaan-Ku.

Tuhan pun bisa membuat hati seseorang menjadi KERAS seperti yang dilakukanNya pada Firaun.

Ratapan 3 : 65

(Rat 3:65) Engkau akan mengeraskan hati mereka; kiranya kutuk-Mu menimpa mereka!

Inilah yang terjadi apabila kita masih mengeraskan hati kita kepada Tuhan, maka KUTUK Tuhan akan menimpa kita!!!

    Firman Tuhan yang akan menguatkan kita bila kita mempunyai hati yang lembut, II Timotius 2 : 25

(2Tim 2:25) dan dengan lemah lembut dapat menuntun orang yang suka melawan, sebab mungkin Tuhan memberikan kesempatan kepada mereka untuk bertobat dan memimpin mereka sehingga mereka mengenal kebenaran,

Hati yang lemah lembut, untuk mendapatkan kesempatan untuk mengenal kebenaran, mengalami pertolongan Tuhan dan hal-hal ajaib dan luar biasa dalam kehidupan kita. 

SEKARANG waktunya dan Iman yang kita miliki dan pertahankan serta bertumbuh dalam pengenalan hati dan kebenaran Tuhan sehingga mujizat dan keajaiban Tuhan diberikan pada kita!

Link Video Full Ibadah Umum - Minggu, 20 Oktober 2024

Preacher : Pdt. Dr. Drs. Martin L. Winarto, M.A, M.Th, D.Min, D.Ed,

Written by : ssr

                                    **************** [] *****************

Blog GBIS Bukit Karmel memiliki beragam koleksi sebagai berikut :

+  Koleksi Renungan Firman Tuhan AUDIO yang membantu Anda dapat mendengarkan firman Tuhan dalam berbagai kegiatan Anda

+ RANGKUMAN FIRMAN TUHAN yang dapat menambah wawasan pengetahuan Anda tentang eksplorasi pembahasan firman Tuhan

+ VIDEO FULL IBADAH umum bagi Anda yang ingin menikmati rekaman ibadah dan firman Tuhan

+ VIDEO INTERAKTIF SENENGNYANGOFI - Ngobrolin firman dengan gaya, dengan beragam koleksi tema yang dibahas

+ e-BOOK yang dapat didownload dan dapat bermanfaat bagi Anda yang memerlukan

+ TERBARU ********  ALKITAB AUDIO (Perjanjian Lama & Perjanjian Baru dalam format MP3) mendengarkan firman Tuhan setiap waktu

+ AKAN HADIR SEGERA   : WISE WORD CARD - Koleksi kata-kata mutiara, mulai dari ucapan ulang tahun, hari raya, ucapan selamat pagi yang membangun iman, RIP dan sebagainya.

**************** [] *****************

NOTE : Kalau Anda mengakses melalui hape ke https://gbisbk.blogspot.com setelah muncul tampilan blognya, segera scroll ke ujung paling bawah pilih "Lihat versi web" lalu klik, maka akan tampil blog versi web, Anda dapat bebas mengeksplorasi menjelajahi semua konten dan fitur yang tersedia di Blog GBISBK ini secara 24 jam. 

Semoga mudah dipahami dan bermanfaat. Tuhan Yesus memberkati.🙏🏽

@BILA ANDA MERASA DIBERKATI MELALUI FIRMAN TUHAN/POSTINGAN/KESAKSIAN INI, SILAKAN KOMEN DI KOLOM KOMENTAR DI BAWAH INI.

@SILAKAN SHARE LINK POSTINGAN INI KE TEMAN-TEMAN/SAHABAT ANDA, Mari Viralkan Postingan yang Memberkati Orang lain juga.

Admin menerima artikel kesaksian/ renungan firman Tuhan/ rangkuman khotbah/ dokumentasi foto event komisi/PDW/video komisi, e-mail ke :  gbisbk.kebayoranlama@gmail.com