THE GOOD NEWS DIGITAL LITERATION GBIS BK

VISI Blog GBIS BK selaras dengan Visi Gereja Bethel Injil Sepenuh Bukit Karmel yaitu : "Gereja yang beramanat Agung dan berkemenangan" dengan MISI : "mempersiapkan jemaat agar bertumbuh dalam iman dan kekudusan bagi Kerajaan Allah." Blog GBIS BK menjadi THE GOOD NEWS DIGITAL LITERATURE GBIS BK - Pusat Literasi Digital Kristen bagi jemaat yang mencintai firman Tuhan dengan membaca dan merenungkannya siang dan malam serta informasi terkait pelayanan & pekerjaan Tuhan di GBIS BK, sehingga menjadi jemaat yang takut akan Tuhan yang mendatangkan HIKMAT & PENGETAHUAN serta peduli untuk mengambil bagian dalam pelayanan & pekerjaan Tuhan di GBIS BK.
Tampilkan postingan dengan label perlindungan. Richard BG. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label perlindungan. Richard BG. Tampilkan semua postingan

01 September 2024

Ketidakberdayaan Manusia adalah Kesempatan bagi Allah

Ibadah Umum GBIS BK - Minggu, 1 September 2024

    Shalom para pengunjung dan pembaca setia Blog GBIS BK pelayanan firman Tuhan pagi ini dilayani oleh bapak Gembala, Pdt. Prof. Dr. Richard. B. Gunawan, D.D.PC.

    Pagi hari ini kita akan membaca firman Tuhan yang terambil dalam I Korintus 1 : 18 - 31, perikop ini mengatakan "Hikmat Allah dan Hikmat manusia."

 

  1. (1Kor 1:18) Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah.
  2. (1Kor 1:19) Karena ada tertulis: "Aku akan membinasakan hikmat orang-orang berhikmat dan kearifan orang-orang bijak akan Kulenyapkan."
  3. (1Kor 1:20) Di manakah orang yang berhikmat? Di manakah ahli Taurat? Di manakah pembantah dari dunia ini? Bukankah Allah telah membuat hikmat dunia ini menjadi kebodohan?
  4. (1Kor 1:21) Oleh karena dunia, dalam hikmat Allah, tidak mengenal Allah oleh hikmatnya, maka Allah berkenan menyelamatkan mereka yang percaya oleh kebodohan pemberitaan Injil.
  5. (1Kor 1:22) Orang-orang Yahudi menghendaki tanda dan orang-orang Yunani mencari hikmat,
  6. (1Kor 1:23) tetapi kami memberitakan Kristus yang disalibkan: untuk orang-orang Yahudi suatu batu sandungan dan untuk orang-orang bukan Yahudi suatu kebodohan,
  7. (1Kor 1:24) tetapi untuk mereka yang dipanggil, baik orang Yahudi, maupun orang bukan Yahudi, Kristus adalah kekuatan Allah dan hikmat Allah.
  8. (1Kor 1:25) Sebab yang bodoh dari Allah lebih besar hikmatnya dari pada manusia dan yang lemah dari Allah lebih kuat dari pada manusia.
  9. (1Kor 1:26) Ingat saja, saudara-saudara, bagaimana keadaan kamu, ketika kamu dipanggil: menurut ukuran manusia tidak banyak orang yang bijak, tidak banyak orang yang berpengaruh, tidak banyak orang yang terpandang.
  10. (1Kor 1:27) Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat, dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat,
  11. (1Kor 1:28) dan apa yang tidak terpandang dan yang hina bagi dunia, dipilih Allah, bahkan apa yang tidak berarti, dipilih Allah untuk meniadakan apa yang berarti,
  12. (1Kor 1:29) supaya jangan ada seorang manusiapun yang memegahkan diri di hadapan Allah.
  13. (1Kor 1:30) Tetapi oleh Dia kamu berada dalam Kristus Yesus, yang oleh Allah telah menjadi hikmat bagi kita. Ia membenarkan dan menguduskan dan menebus kita.
  14. (1Kor 1:31) Karena itu seperti ada tertulis: "Barangsiapa yang bermegah, hendaklah ia bermegah di dalam Tuhan."

    Dalam ayat yang telah kita baca, memperlihatkan bahwa ketidakberdayaan manusia adalah kesempatan bagi Allah. Rasul Paulus dengan tegas mengatakan jangan ada seorang manusiapun yang memegahkan diri di hadapan Allah. Namun kenyataannya tidak sedikit orang yang memegahkan diri saat merasa memiliki banyak kekayaan dan kekuasaan. Namun orang yang mengandalkan Tuhan akan melihat segala sesuatu seperti kekayaan dan kekuasaan adalah SAMPAH yang tidak berarti di hadapan Allah. 

    Seperti halnya asal usul gedung ini adalah tempat pembuangan sampah, yang pada akhirnya menjadi tempat untuk memuliakan Allah, melakukan perubahan yang bertujuan untuk memuliakan Allah. Tidak semua orang memiliki karunia yang sama, dunia boleh mengatakan seseorang bodoh namun hal inilah merupakan kesempatan bagi Allah untuk bekerja.

    Tidak ada seorangpun dapat mewujudkan pekerjaan Allah kalau Allah tidak ikut bekerja di dalamnya. 

Lirik lagu, "Sungguh ku bangga Bapa"

Sungguh kubangga BapaPunya Allah seperti EngkauSungguh kubangga YesusAtas sgala pengorbananMu
Tak ingin aku hidupLepas dari kasihMuKasihMu menyelamatkanDan briku pengharapan
Kini kupersembahkan apa yang aku milikiMemang tiada berarti bila dibanding dengan kasihMuNamun kuingin membri dengan sukacita di hatiKarena kutahu ini menyenangkan hatiMu

    Dengan pujian yang kita naikan dan kehadiran kita ini sudah MENYENANGKAN HATI TUHAN!

Bagian pertama, apa yang dibanggakan bagi manusia tidak dinilai oleh Allah, kita ini semua sama di hadapan Allah. Dalam I Korintus 1 : 27

(1Kor 1:27) Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat, dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat,

Manusia seringkali membanggakan mental dan pikiran, Maleakhi 3 : 10

(Mal 3:10) Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan.

Ayat ini berarti bagi setiap orang, akhir-akhir ini terjadi perbincangan yang tiada habisnya diperdebatkan di antara hamba-hamba Tuhan dalam hal persepuluhan, terlibat banyak gereja yang disebutkan. Pemikiran setiap orang pasti berbeda, namun apa yang dikehendaki oleh firman Tuhan adalah sesuatu hal yang wajib kita lakukan. 

    Dikatakan Allah kepada kita untuk MENGUJI DIA, dengan mengembalikan apa yang menjadi milikNya Allah!

Dalam hal persepuluhan gereja ini, dihitung ada sekitar 100 lebih jemaat yang sudah bekerja, namun hanya sekitar 35 persembahan persepuluhan yang diterima. Apakah yang terjadi, apakah belum mencoba menguji TUHAN sesuai yang difirmankanNya?

    Di dalam memahami keselamatan pada ayat 18, pemberitaan tentang salib adalah kebodohan bagi yang tidak mempercayainya, tetapi bagi kita yang mempercayainya adalah merupakan kekuatan Allah!

Saat ini banyak orang-orang Bugis yang percaya kepada Tuhan Yesus, pemberitaan tentang salib adalah kebodohan bagi yang akan binasa, namun merupakan kekuatan Allah bagi yang mempercayainya. sehingga pekerjaan penginjilan menjadi semakin luas menjangkau banyak bangsa-bangsa.    

    Perbedaan-perbedaan yang ada pada tiap gereja tidak perlu dikomentari apalagi diperdebatkan, apalagi sampai saling menjelek-jelekkan satu sama lain. Dalam pelayanan Pendalaman Alkitab yang baru diselenggarakan diperlukan kerinduan dari para jemaat untuk mau datang mencari dan memahami firman Tuhan.   

    Dalam pemahaman panggilan Allah ini di mana manusia cenderung mengandalkan kekuatannya sendiri dan membedakan dirinya dari yang lain, jangan lupa bahwa dalam sekejab semua hal dapat berlalu bahkan kekayaan yang kita miliki juga dapat berlalu dalam sekejab.

Amsal 11 :  28 

(Amz 11:28) Siapa mempercayakan diri kepada kekayaannya akan jatuh; tetapi orang benar akan tumbuh seperti daun muda.

    Daun muda akan kuat melekat pada tangkainya demikian kita orang benar yang mengandalkan Tuhan, sehingga bagi orang yang mempercayakan diri kepada kekayaan akan jatuh lenyap segala yang dimilikinya. 

    Ketika bangsa Israel dikejar oleh para tentara Firaun, dan terjepit di antara Laut Teberau, membuat bani Israel berserah pada Tuhan, sehingga Tuhan Allah memerintahkan Musa dengan tongkatnya dipakai Tuhan untuk membelah laut Teberau. Tidak ada satupun fasilitas yang dimiliki bani Israel yang dapat menyelamatkan mereka selain dari Kuasa Tuhan.

Amsal 10 : 22

(Amz 10:22) Berkat Tuhanlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya.

Tuhanlah yang menjadikan kita kaya!!

Lirik Lagu, "Yesus Tuhan penebusku."

Yesus Tuhan penebusku
Dengar doaku
Janganlah Engkau lalui
B'rilah berkat-Mu

Reff:
Yesus, Yesus, dengar doaku
Janganlah Tuhan lalui
B'rilah berkatmu

   Dia selalu memberkati kita, sehingga kita menjadi kaya di dalam DIA.

Bagian kedua, Ketidak berdayaan manusia adalah kesempatan bagi Allah untuk menyalurkan pertolongan bagi kita.

I Raja-raja 17 : 12-14

  1. (1raja-raja 17:12) Perempuan itu menjawab: "Demi TUHAN, Allahmu, yang hidup, sesungguhnya tidak ada roti padaku sedikitpun, kecuali segenggam tepung dalam tempayan dan sedikit minyak dalam buli-buli. Dan sekarang aku sedang mengumpulkan dua tiga potong kayu api, kemudian aku mau pulang dan mengolahnya bagiku dan bagi anakku, dan setelah kami memakannya, maka kami akan mati."
  2. (1raja-raja 17:13) Tetapi Elia berkata kepadanya: "Janganlah takut, pulanglah, buatlah seperti yang kaukatakan, tetapi buatlah lebih dahulu bagiku sepotong roti bundar kecil dari padanya, dan bawalah kepadaku, kemudian barulah kaubuat bagimu dan bagi anakmu.
  3. (1raja-raja 17:14) Sebab beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Tepung dalam tempayan itu tidak akan habis dan minyak dalam buli-buli itupun tidak akan berkurang sampai pada waktu TUHAN memberi hujan ke atas muka bumi."

    Mungkin kita kalau di posisi si perempuan janda tersebut diperlukan iman percaya kita bahwa apapun yang kita lakukan dan persembahkan bagi Tuhan, dan memegang janji Tuhan yang akan memberkati kita, tidak akan mudah saat kita memberikan sisa dari apa yang kita miliki.

    Yohanes 5 : 5-9

  1. (Yoh 5:5) Di situ ada seorang yang sudah tiga puluh delapan tahun lamanya sakit.
  2. (Yoh 5:6) Ketika Yesus melihat orang itu berbaring di situ dan karena Ia tahu, bahwa ia telah lama dalam keadaan itu, berkatalah Ia kepadanya: "Maukah engkau sembuh?"
  3. (Yoh 5:7) Jawab orang sakit itu kepada-Nya: "Tuhan, tidak ada orang yang menurunkan aku ke dalam kolam itu apabila airnya mulai goncang, dan sementara aku menuju ke kolam itu, orang lain sudah turun mendahului aku."
  4. (Yoh 5:8) Kata Yesus kepadanya: "Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalanlah."
  5. (Yoh 5:9) Dan pada saat itu juga sembuhlah orang itu lalu ia mengangkat tilamnya dan berjalan. Tetapi hari itu hari Sabat.

    Biarlah kita tetap menanamkan iman kita di dalam Tuhan untuk tetap bertumbuh dan mengandalkan Tuhan. 

Di dalam Mazmur 4 : 4

(Mzm 4:3) (4-4) Ketahuilah, bahwa TUHAN telah memilih bagi-Nya seorang yang dikasihi-Nya; TUHAN mendengarkan, apabila aku berseru kepada-Nya.

Kita melihat ayat ini bahwa Tuhan MENDENGAR SERUAN kita umat yang dikasihiNya! Berserulah - katakanlah kepada Tuhan!

Zakheus  yang tidak mengenal ataupun tahu tentang dan siapa Yesus, dalam Lukas 19 : 1-9

  1. (Luk 19:1) Yesus masuk ke kota Yerikho dan berjalan terus melintasi kota itu.
  2. (Luk 19:2) Di situ ada seorang bernama Zakheus, kepala pemungut cukai, dan ia seorang yang kaya.
  3. (Luk 19:3) Ia berusaha untuk melihat orang apakah Yesus itu, tetapi ia tidak berhasil karena orang banyak, sebab badannya pendek.
  4. (Luk 19:4) Maka berlarilah ia mendahului orang banyak, lalu memanjat pohon ara untuk melihat Yesus, yang akan lewat di situ.
  5. (Luk 19:5) Ketika Yesus sampai ke tempat itu, Ia melihat ke atas dan berkata: "Zakheus, segeralah turun, sebab hari ini Aku harus menumpang di rumahmu."
  6. (Luk 19:6) Lalu Zakheus segera turun dan menerima Yesus dengan sukacita.
  7. (Luk 19:7) Tetapi semua orang yang melihat hal itu bersungut-sungut, katanya: "Ia menumpang di rumah orang berdosa."
  8. (Luk 19:8) Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: "Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat."
  9. (Luk 19:9) Kata Yesus kepadanya: "Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang inipun anak Abraham.

    Zakheus terkaget-kaget ketika Yesus menyapanya dengan menyebut namanya, sosok yang tidak dikenalnya dan tidak didengarnya sebelumnya. Sehingga dia menerima Yesus dan mempercayaiNya.

Matius 9 : 20-22

  1. (Mat 9:20) Pada waktu itu seorang perempuan yang sudah dua belas tahun lamanya menderita pendarahan maju mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jumbai jubah-Nya.
  2. (Mat 9:21) Karena katanya dalam hatinya: "Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh."
  3. (Mat 9:22) Tetapi Yesus berpaling dan memandang dia serta berkata: "Teguhkanlah hatimu, hai anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau." Maka sejak saat itu sembuhlah perempuan itu.

Dalam ketidakberdayaannya, perempuan yang mengalami perdarahan bertahun-tahun dengan imannya mendekati Yesus dan menjamahNya dan memperoleh kesembuhan seketika!

I Korintus 1 : 29

(1Kor 1:29) supaya jangan ada seorang manusiapun yang memegahkan diri di hadapan Allah.

Lirik lagu, "Tak terbatas kuasaMu Tuhan"

Tak terbatas kuasaMu TuhanSemua dapat Kau lakukanApa yang kelihatan mustahil bagikuItu sangat mungkin bagiMu
Tak terbatas kuasaMu TuhanSemua dapat Kau lakukanApa yang kelihatan mustahil bagikuItu sangat mungkin bagiMu
Di saat ku tak berdayaKuasaMu yang sempurnaKetika ku percayaMujizat itu nyata
Bukan karna kekuatanNamun rohMu ya TuhanKetika ku berdoaMujizat itu nyata
Di saat kutak berdayaKuasaMu yang sempurnaKetika kupercayaMujizat itu nyata
Ketika kupercayaMujizat itu nyataKetika kuberdoaMujizat itu nyata




Link Full Video Ibadah GBIS BK - Minggu, 1 September 2024


Preacher : Pdt. Prof. Dr. Richard B. Gunawan, D.D.PC

Written by : ssr

                                    **************** [] *****************

Blog GBIS Bukit Karmel memiliki beragam koleksi sebagai berikut :

+  Koleksi Renungan Firman Tuhan AUDIO yang membantu Anda dapat mendengarkan firman Tuhan dalam berbagai kegiatan Anda

+ RANGKUMAN FIRMAN TUHAN yang dapat menambah wawasan pengetahuan Anda tentang eksplorasi pembahasan firman Tuhan

+ VIDEO FULL IBADAH umum bagi Anda yang ingin menikmati rekaman ibadah dan firman Tuhan

VIDEO INTERAKTIF SENENGNYANGOFI - Ngobrolin firman dengan gaya, dengan beragam koleksi tema yang dibahas

+ e-BOOK yang dapat didownload dan dapat bermanfaat bagi Anda yang memerlukan

TERBARU ********  ALKITAB AUDIO (Perjanjian Lama & Perjanjian Baru dalam format MP3) mendengarkan firman Tuhan setiap waktu

AKAN HADIR SEGERA   : WISE WORD CARD - Koleksi kata-kata mutiara, mulai dari ucapan ulang tahun, hari raya, ucapan selamat pagi yang membangun iman, RIP dan sebagainya.

**************** [] *****************

@BILA ANDA MERASA DIBERKATI MELALUI FIRMAN TUHAN/POSTINGAN/KESAKSIAN INI, SILAKAN KOMEN DI KOLOM KOMENTAR DI BAWAH INI.

@SILAKAN SHARE LINK POSTINGAN INI KE TEMAN-TEMAN/SAHABAT ANDA, Mari Viralkan Postingan yang Memberkati Orang lain juga.

Admin menerima artikel kesaksian/ renungan firman Tuhan/ rangkuman khotbah/ dokumentasi foto event komisi/PDW/video komisi, e-mail ke : gbisbk.kebayoranlama@gmail.com

13 Januari 2024

Pandanglah yang Menyelamatkan

Late Post - Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel, Minggu - 1 Mei 2022 pk. 08.00 WIB

 

Yesaya 45 : 22, "Berpalinglah kepada-Ku dan biarkanlah dirimu diselamatkan, hai ujung-ujung bumi!

Sebab Akulah Allah dan tidak ada yang lain."

 

Ayat ini menegaskan bahwa hanya dengan memandang Allah, kita akan selamat.

Sampai saat ini kita selalu berdekatan dengan Tuhan, menuntun dalam kehidupan kita.

Ayat ini menuntun dalam kehidupan kita sekalian.

Ada 3 hal Memandang yang Menyelamatkan yang dibahas :

1. Memandang Tuhan dalam keselamatan. Apapun yang terjadi, DIA selalu memberi keselamatan dan perlindungan pada kita. Mari kita lihat Bilangan 21 : 8-9, "Maka berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Buatlah ular tedung dan taruhlah itu pada sebuah tiang; maka setiap orang yang terpagut, jika ia melihatnya, akan tetap hidup." Lalu Musa membuat ular tembaga dan menaruhnya pada sebuah tiang; maka jika seseorang dipagut ular, dan ia memandang kepada ular tembaga itu, tetaplah ia hidup."

 

Di Bilangan dikatakan bahwa kita harus memandang pada Tuhan maka kita akan selamat. Kita tidak akan tahu kapan kita dipanggil Tuhan, mari kita gunakan waktu yang ada untuk memuliakan Tuhan!

I Petrus 2 : 24-25, "Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh." Sebab dahulu kamu sesat seperti domba, tetapi sekarang kamu telah kembali kepada gembala dan pemelihara jiwamu."

Oleh bilur-bilurNya kita telah sembuh, dan kita dapat kembali kepada Bapa

 

2. Memandang Tuhan dalam Pengiringan / Pelayanan.

Dalam mengiring Tuhan/ Melayani Tuhan, seringkali kita mengalami kesukaran, tapi dengan membandingkan apa yang telah Tuhan lakukan pada kita, maka segala kesukaran tersebut menjadi bukan apa apa lagi dengan penghiburan yang Tuhan berikan.

 

Yohanes 1 : 29, "Pada keesokan harinya Yohanes melihat Yesus datang kepadanya dan ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah, yang menghapus dosa dunia."

 

Dosa kita yang dihapuskan menjadi suatu pengharapan, penghiburan dan kekuatan bagi kita dalam mengiring/ melayani Tuhan.

Dalam hidup kita mungkin kita tidak tahu apa yang harus dilakukan, namun firman Tuhan akan memberitahu kita apa yang harus kita lakukan.

 

Baca ayat 26 (Yoh 1), "Dan ketika ia melihat Yesus lewat, ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah!" 

Jangan kita memandang manusia, dibanding memandang Tuhan. Sebab Tuhan sudah terbukti sebagai penolong dan penyelamat manusia.

Mengiring Yesus, memberikan kita kesempatan memperoleh pengampunan akan dosa dosa kita.

 

Mengikut manusia itu biasanya terjadi geng-gengan, kelompok ini lebih unggul dari kelompok lain.

I Korintus 1 : 12-13, "Yang aku maksudkan ialah, bahwa kamu masing-masing berkata: Aku dari golongan Paulus. Atau aku dari golongan Apolos. Atau aku dari golongan Kefas. Atau aku dari golongan Kristus. Adakah Kristus terbagi-bagi? Adakah Paulus disalibkan karena kamu? Atau adakah kamu dibaptis dalam nama Paulus?"

 

Dengan mempunyai Yesus, DIA akan menunjuk dan mengarahkan kemana kita menuju.

II Timotius 4 : 16-18,"Pada waktu pembelaanku yang pertama tidak seorang pun yang membantu aku, semuanya meninggalkan aku — kiranya hal itu jangan ditanggungkan atas mereka —,

17tetapi Tuhan telah mendampingi aku dan menguatkan aku, supaya dengan perantaraanku Injil diberitakan dengan sepenuhnya dan semua orang bukan Yahudi mendengarkannya. Dengan demikian aku lepas dari mulut singa."

Ayat ini menegaskan arah kemana kita memandang.

 

3. Memandang Tuhan dalam Perlombaan Iman

Ada sebuah kisah pelari yang kakinya terpelecok, namun dengan penuh perjuangan pelari tersebut tetap terus berlari walau terseok seok menyelesaikan pertandingannya.

Ibrani 12 : 2, "Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah."

Dalam perlombaan iman, apa yang harus dilakukan?

Mencari kemenangan dan kesukseskan yang diinginkan semua orang. Namun bagaimanapun juga berlomba untuk mencapai tujuan yang menjadi titik akhirnya.

Filipi 3 : 13-14, "Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, Dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus."

 

Seringkali kita mungkin bertanya-tanya apakah kita sanggup mencapai tujuan dalam pertandingan iman ini. Dalam perlombaan iman ini, apapun yang terjadi, pada tujuan akhir, Tuhan menyediakan hadiah yang sangat indah dari Tuhan yaitu : panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.

 

Hanya memandang pada Tuhan Yesuslah yang dapat memberi jalan keluar, pertolongan serta keselamatan. 

Memang penderitaan dan kesusahan akan kita hadapi untuk mencapai tujuan dari pertandingan.

Ibrani 12 : 3-4, "Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa. Dalam pergumulan kamu melawan dosa kamu belum sampai mencucurkan darah."

Kita dalam berusaha mencapai tujuan pertandingan, tidak sampai mencucurkan darah, ingat hanya Tuhan Yesuslah yang telah mencucurkan dari bagi kita semua melalui pengorbananNya di kayu Salib.

 

Biarlah pada pagi hari ini, kita tetap memandang Tuhan dan berseru pada DIA, berserah pada DIA dan DIA memberikan yang terbaik apapun yang kita perlukan.

 

 

 

Preacher : Bpk Gembala Pdt. Prof. Dr. Richard B. Gunawan, D.D.PC

written by : ssr

Persekutuan Doa Wilayah Kebayoran Lama & sekitarnya

Persekutuan Doa Wilayah Kebayoran Lama & sekitarnya
PIC : Ibu Ellya Hutapea (0822 1323 7566) - Jl. Kangkung No. 52 / 87 RT 012 RW 011 Kebayoran Lama - Jakarta Selatan

Persekutuan Doa Wilayah Bumi Serpong Damai dan sekitarnya

Persekutuan Doa Wilayah Bumi Serpong Damai dan sekitarnya
PIC : Pdm. Steven Hizkia (0811 885 210) - RUKO GOLDEN ROAD Blok C30 No.23A (Belakang Pintu Barat ITC BSD) - Setiap hari Minggu pk. 11.00 WIB (Ketuk/ Sentuh gambar untuk akses ke Album PDW BSD)

Persekutuan Doa Wilayah Pondok Aren, Ciledug dan sekitarnya

Persekutuan Doa Wilayah Pondok Aren, Ciledug dan sekitarnya
Ketuk/Sentuh gambar ini, akan masuk ke Album Dokumentasi PDW Pondok Aren, Ciledug & Sekitarnya

Persekutuan Doa Wilayah Tanah Kusir & sekitarnya

Persekutuan Doa Wilayah Tanah Kusir & sekitarnya
Ketuk/ Sentuh gambar untuk akses ke Album PDW Tanah Kusir