Late Post - Ibadah Raya GBIS BK - Minggu, 12 Maret 2023
Apabila ada di antara
kita yang hubungan orang tua dengan anak, suami dengan isteri, mungkin sudah
lama tidak dipersatukan secara utuh tanpa adanya kesibukan pekerjaan, sibuk
dengan hape sendiri.
Kesibukan-kesibukan
seperti itu tanpa disadari semakin menjauhkan hubungan antar keluarga.
Tuhan Yesus datang ke
dunia ini untuk mempersatukan umat manusia.
Kesalahpahaman yang
terjadi dalam hubungan antara anggota keluarga bisa terjadi pada siapapun dan
dapat menyebabkan menjadi terpisah, namun ingatlah Tuhan Yesus datang ke dunia
untuk mempersatukan kembali keintiman suami dengan isteri, orang tua dengan
anak, gereja dengan umatNya.
Yesaya 9 :1&5
(Yes 9:2) (9-1) Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah
melihat terang yang besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang
telah bersinar.
(Yes 9:6) (9-5) Sebab seorang anak telah lahir untuk kita,
seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas
bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa,
Bapa yang Kekal, Raja Damai.
Matius 4 : 17-22
1.
(Mat
4:17) Sejak waktu
itulah Yesus memberitakan: "Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah
dekat!"
2.
(Mat
4:18) Dan ketika Yesus
sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat dua orang bersaudara, yaitu
Simon yang disebut Petrus, dan Andreas, saudaranya. Mereka sedang menebarkan
jala di danau, sebab mereka penjala ikan.
3.
(Mat
4:19) Yesus berkata
kepada mereka: "Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala
manusia."
I Korintus I : 16-17
1.
(1Kor
1:16) Juga keluarga
Stefanus aku yang membaptisnya. Kecuali mereka aku tidak tahu, entahkah ada
lagi orang yang aku baptis.
2.
(1Kor
1:17) Sebab Kristus
mengutus aku bukan untuk membaptis, tetapi untuk memberitakan Injil; dan itupun
bukan dengan hikmat perkataan, supaya salib Kristus jangan menjadi sia-sia
Yesaya 9 : 1-4
1.
(Yes
9:2) (9-1) Bangsa
yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang
diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar.
2.
(Yes
9:3) (9-2) Engkau
telah menimbulkan banyak sorak-sorak, dan sukacita yang besar; mereka telah
bersukacita di hadapan-Mu, seperti sukacita di waktu panen, seperti orang
bersorak-sorak di waktu membagi-bagi jarahan.
3.
(Yes
9:4) (9-3) Sebab kuk
yang menekannya dan gandar yang di atas bahunya serta tongkat si penindas telah
Kaupatahkan seperti pada hari kekalahan Midian.
4.
(Yes
9:5) (9-4) Sebab
setiap sepatu tentara yang berderap-derap dan setiap jubah yang berlumuran
darah akan menjadi umpan api.
5.
6.
Yesus yang sanggup
mempersatukan, bukan karena karena semata Tuhan tidak mau, tetapi ada yang
memisahkan kita dengan Tuhan adalah kejahatan kita dan dosa kita!!
Yesaya 59 :1-2
1.
Yes
59:1) Sesungguhnya,
tangan TUHAN tidak kurang panjang untuk menyelamatkan, dan pendengaran-Nya
tidak kurang tajam untuk mendengar;
2.
(Yes
59:2) tetapi yang
merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang
membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar,
ialah segala dosamu.
Ayat-ayat yang tertera
di atas dari Perjanjian Baru dan Perjanjian Lama menegaskan tentang hal yang
memisahkan kita dengan Allah. Sehingga mungkin kita berpikir apa yang harus
kita lakukan untuk dapat dipersatukan dengan Tuhan!?
Hanya Yesus sebagai
pemersatu keluarga, gereja.
Matius 4 : 17
(Mat 4:17) Sejak waktu itulah Yesus memberitakan:
"Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!"
Yesus minta kita untuk
BERTOBAT!! Kita yang sudah ditebus menjadi umat pilihan Tuhan, Dia yang menebus
dan memilih kita.
Bertobat adalah
meninggalkan hidup kita yang lama, sehingga Allah berkenan untuk melawat kita
dan menjadikan kita ciptaan yang baru.
Walau kita sudah
bertobat namun masih ada bagian-bagian yang tersimpan dari Allah !? Mari
mengakulah di hadapan Tuhan hal-hal yang masih kita simpan dan tidak akui di
hadapan Tuhan!!
"Tuhan inilah
segala kejahatanku, dosa-dosaku.... ampunilah aku!" Inilah tindakan kita
yang pertama supaya kita berkenan di hadapan Allah.
Hal kedua, Tuhan Yesus
berkata kepada kita untuk mengikuti Dia dan menjadi penjala manusia.
Kita harus MENGIKUT
YESUS! Menjadi keputusan kita pribadi untuk mengikut Yesus seumur hidup, susah
ataupun senang!
Seperti lirik lagu
"Mengikut Yesus Keputusanku ... ku tak ingkar!"
Tuhan mau kita
mengikut Yesus bukan hanya untuk diri kita pribadi, melainkan untuk semua
anggota lembaga keluarga, semua umat Tuhan dalam persekutuan gereja yang harus
kita ajak dan persiapkan untuk mau mengikut Yesus seperti kita mengikut DIA.
Doakan ... doakan mereka.
Tindakan terakhir
tercatat pada I Korintus 1 : 10
(1Kor 1:10) Tetapi aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, demi
nama Tuhan kita Yesus Kristus, supaya kamu seia sekata dan jangan ada
perpecahan di antara kamu, tetapi sebaliknya supaya kamu erat bersatu dan
sehati sepikir.
Firman Tuhan berkata
agar jangan ada perpecahan, supaya erat bersatu dan sehati berpikir, agar suami
isteri, orang tua dengan anak, antara jemaat Tuhan, Jemaat dengan Gembala
supaya kita saling melayani, mengasihi dalam keadaan apapun, ketika sakit,
dalam kesukaran kita saling mendoakan.
Jika Tuhan
menginginkan mujizat terjadi terjadilah.
Seperti lirik lagu
" Melayani.... melayani ... lebih sungguh!"
Tuhan lebih dulu
melayani kepadaku
Melayani... melayani
... lebih sungguh.
Saya ajak saudara
semua untuk mau saling melayani, Tuhan mau kita sehati sepikir, seia
sekata!!
Sehingga kita saling
mengimpartansikan bagi siapapun yang sedang lemah dalam imannya supaya menjadi
teguh di dalam Tuhan.
Preacherr : Pdt. Dr. Martin Lukas Winarto, MA, M.Th, D.Min, D.Ed
Written by : ssr
Koresponden : AA
@BILA ANDA MERASA DIBERKATI MELALUI POSTINGAN / FIRMAN TUHAN INI, SILAKAN DIKOMEN DI KOLOM KOMENTAR DI BAWAH INI.
Admin menerima artikel kesaksian/ renungan firman Tuhan/ rangkuman khotbah/ dokumentasi foto event komisi/PDW/video komisi, e-mail ke : gbisbk.kebayoranlama@gmail.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar